23Sep2013
Buat sebagian orang beranggapan bahwa skuter merk Vespa lebih sebagai kendaraan roda dua yang jauh dari sifat adu kecepatan. Anggapan ini ada benarnya bila meihat Vespa secara umum namun perlu diketahui bahwa sudah sejak awal kelahirannya Vespa juga dirancang dengan menggunakan pendekatan kecepatan. Misalnya Vespa 98 Corsa buatan tahun 1947 adalah varian Vespa pertama yang sengaja dirancang Piaggio untuk balapan sirkuit. Bisa dikatakan Vespa 98 Corsa ini merupakan embrio skuter balap dari berbagai varian Vespa balap dikemudian harinya. Adapun catatan rekor pertama yang diraihnya adalah sebagai pemenang kelas skuter Grand Prix 1947 di Naples. Namun secara fisik model ini dirombak habis dari model standar Vespa saat itu yang sudah masuk pasar skuter. Gubahan dilakukan pada bagian pinggul belakang serta box kiri-kanan yang bulat dibuat lebih kecil dari vespa standar.
Inti bagian depan yang meliputi sayap dimodifikasi sedemikian rupa sehingga lebih kecil/pendek. Stang dibentuk layaknya tanduk tanpa tutup sama sekali. Modifikasi ini menjadikan jarak stang dengan tempat duduk lebih pendek dari biasanya serta perbedaan ketinggian diantara keduanya yang sangat mencolok, menjadikan sang pembalap harus menunduk saat mengendalikan skuter ini.
Penyesuaian juga dilakukan pada aspek posisi pedal rem belakang yang diselaraskan dengan posisi pembalap. Spakbor depanpun tidak lepas dari rombak total sehingga dibuat hanya setengah dari model standar biasanya. Semua ini dirancang guna mencapai titik aerodinamis yang sempurna bagi bentuk skuter yang beda dengan jenis motor lainnya. Uniknya bila dibandingkan dengan Vespa Vintage yang ada umumnya saat ini, posisi forknya Vespa 98 Corsa Serie I ini berada disisi kiri. Namun kemudian di Serie IInya posisi fork berpindah ke sisi kanan layaknya Vespa-vespa Vintage. Dari keseluruhan perubahan tampilan fisik ini menjadikan Vespa Corsa 98 merupakan generasi pertama kategori smallframe.
Dan inilah spesifikasi teknisnya:
2-tak silinder tunggal besi cor horizontal dan kepala aluminium
Bore: 50 mm – Stroke: 50 mm – Displacement: 98 cc
Top speed: sekitar 80 km / jam
Suspensi: kumparan pegas pada roda depan, per daun pada roda belakang
Rem: drum
Ban: 3,50-8 ”
http://indonesiascootermagazine.com/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar